Product Placement Pada Strategi Marketing

Table of Contents

Blog DiGIMA Indonesia

Product placement merupakan suatu teknik advertising yang paling efektif saat ini. product placement ini bisa digunakan untuk meningkatkan brand awareness pada strategi periklanan yang sederhana dan murah. Bahkan, menurut penelitian JJMR, menampilkan bahwa sekitar 57.5% audines akan lebih mudah mengenal suatu brand pada saat berada di lokasi acara televisi maupun melalui media yang lain. Lalu, apa saja strategi marketing yang efektif pada produk placement? Yuk, simak pengertian dari product placement terlebih dahulu sebelum membahas mengenai strategi marketing yang efektif pada product placement! Simak terus ya!

Pengertian product placement

Product placement atau biasanya disebut sebagai penempatan produk yang mengarah kepada strategi periklanan pada produk atau pelayanan dari suatu brand yang ditunjukkan pada proses produksi dalam menarik audiens baru. Dengan kata lain, Anda sebagai seorang pemasar diharuskan untuk memasukkan produk ke dalam game, film, atau perbukuan dalam menjangkau audiens Anda supaya menjadi lebih baik. Dengan imbalan atas hal product placement, brand Anda nantinya bisa membayar kepada pihak produsen secara tunai maupun melalui produk perusahaan.

Strategi ini ialah suatu terobosan terbaru dari Anda dalam menghadirkan produk dengan cara yang halus. Hingga, product placement ini umumnya dilihat sebagai suatu strategi soft selling modern yang cukup implisit. Walaupun kelihatannya sepele, tetapi strategi ini dalam kenyataannya di bilang sangat efektif, apalagi pada zaman seperti sekarang ini.

Pahami pentingnya Strategi Ini

Penempatan produk menjadi strategi pemasaran yang semakin penting bagi sebuah merek untuk menjangkau audiens target dengan cara yang halus. Strategi ini digunakan untuk menarik audiens, meningkatkan penjualan, dan yang terpenting, meningkatkan brand awareness. Anda mungkin sudah mengenali dengan istilah “penempatan produk”, tetapi apakah Anda telah mengetahui dengan strategi ini?

Produk yang ditempatkan dalam iklan modern secara signifikan lebih berhasil untuk merek daripada melalui iklan klasik, seperti TV spot. Jauh lebih mudah untuk menjual kepada pemirsa ketika cerita disajikan secara emosional dibandingkan dengan mereka yang hanya melihat konteks iklan. Dan ternyata product placement sebagai pengganti iklan biasa cukup murah. Sebelumnya, ada beberapa cara untuk melewatkan iklan.

Seperti disebutkan sebelumnya, penempatan produk dapat membantu meningkatkan penjualan, membangun kesadaran merek(brand awareness), dan menciptakan ekuitas merek yang baik. Beberapa perusahaan besar telah mengeluarkan anggaran yang besar untuk menempatkan produk utamanya di media, yaitu televisi dan bioskop. Untuk usaha kecil yang mungkin tidak memiliki cukup uang untuk menampilkan produk mereka dalam seri seperti blockbuster, media sosial dan pengecer (retail) lokal menawarkan peluang untuk berpartisipasi dalam penempatan produk yang dengan tarif biaya rendah atau bahkan gratis. Jadi pastikan bisnis Anda mencoba strategi pemasaran yang efektif ini, ya!

Kelebihan dan kekurangan

kelebihan strategi product placement

Penempatan produk atau product placement memiliki tiga kelebihan tersendiri.

No mute button.

Iklan yang tidak ditempatkan di antara program tertentu tetapi ditempatkan dalam program atau acara dalam menarik perhatian pemirsa ke produk itu sendiri walaupun tanpa efek pembelian.

Implicit endorsement.

 yaitu penggunaan product placement dengan merekomendasikan influencer, program dan acara untuk produk tersebut tanpa berbayar.

Biaya rendah.

 Biaya penempatan produk relatif lebih rendah dibandingkan dengan iklan penjualan yang lain.

kekurangan strategi product placement

Sementara itu, 4 kekurangan dalam menggunakan strategi product placement adalah sebagai berikut:

Waktu pemaparan(time of expure)

Meskipun produk sampai ke masyarakat, tidak ada jaminan bahwa masyarakat akan mengetahui dan memahami produk tersebut.

Daya tarik terbatas(limited appeal)

Dalam product placement, suatu produk pastinya mempunyai spesifik tertentu pada saat menjelaskan mengenai informasi kelebihan dan kekurangannya. Strategi penyajian produk dilaksanakan secara tidak langsung dan terkait dengan lingkungan penempatan produk.

Kurangnya kontrol(lack of control)

Anda tidak bisa menanyakan di mana produk akan ditempatkan, karena semuanya tertata dan selaras dengan produk media lokal.

Respon Masyarakat(public reaction)

Strategi product placement yang terlalu ekstrim dapat menyebabkan masyarakat berpikiran negatif kepada produk tersebut.

Mungkin, hanya itu saja pengertian, pentingnya strategi beserta kelebihan dan kekurangan dari strategi product placement. Semoga bisa menambah wawasan Anda.