Seberapa sering kita melakukan pembelian untuk barang – barang yang kita butuhkan sehari – hari secara online dari marketplace kesayangan kita? Di zaman digital ini, tentu semuanya diharapkan dapat terselesaikan dengan mudah dan cepat. Salah satu platform yang memberikan kita kebebasan untuk melakukan hal tersebut adalah Tokopedia, platform yang mempertemukan antara merchant (penjual) dan konsumen lewat aplikasi dan web site Tokopedia.Campaign #MulaiAjaDulu yang terciptakan oleh Tokopedia semakin baik dikenal oleh masyarakat Indonesia. Selain karena mudah untuk dicerna dan tersangkut di kepala, campaign #MulaiAjaDulu pun dengan baik dikaitkan dengan produk – produk yang ditawarkan oleh Tokopedia. Salah satu iklan penjualan tiket transportasi yang dijual oleh Tokopedia pun menggunakan campaign ini, yang mendorong konsumen untuk “Mulai Aja Dulu” ketika ingin bepergian ke suatu tempat.
Tokopedia didirikan oleh Wiliam Tanuwijaya, pria asal Sumatra Utara, Pematang Siantar. Wiliam pun berasal dari background yang unik dimana jenjang karier Wiliam dimulai dari sebuah perkerjaan operator warung internet (Warnet). Setelah menyelesaikan pendidikan SMA Sumatera Utara, Wiliam merantau ke Jakarta untuk mengenyam dunia perkuliahan di jurusan Teknik Informatika Universitas Bina Nusantara, Jakarta. Dari sinilah Tokopedia memulai ceritanya.
Dimulai 2009, tentu Wiliam menemui banyak kesulitan untuk membangun Tokopedia. Dimulai dari angka 0 di mana Wiliam harus melakukan banyak pitch untuk mencari investor yang mau membantu Tokopedia berkembang, sampai sekarang di mana Tokopedia sedah dari 1 miliar US Dollar. Hal inilah yang benar – benar menunjujjan jiwa #MulaiAjaDulu Tokopedia.
Belum lagi, Tokopedia menggaet influencer yang dekat sekali dengan pengguna sosial media Indonesia untuk menyemarakkan campaign ini. Salah satu influencer yang melakukan campaign ini adalah Arief Muhammad. Dalam sebuah video yang berjudul “SEMUA DIMULAI DARI SINI” yang dipublikasikan pada tanggal 13 Agustus 2019 silam, Arief Muhammad menjelaskan bagaimana dia mulai membangun bisnis – bisnisnya dimulai dari keberhasilannya dikenal pada sosial media Muhammad mengakhiri video tersebut dengan atatement “Kami baru mulai”.
Lantas, apa sebenarnya pesan dibalik campaign #MulaiAjaDulu? Pada sebuah video yang diunggah oleh Tokopedia, ada tersebut “Tokopedia percaya mimpi besar takkan nyata tanpa satu langkah kecil yang memulainya”. Video tersebut bermaksud untuk mendukung merchant – merchant Tokopedia yang sudah memulai melakukan kegiatan penjualan kepada konsumen melalui Tokopedia. Dari video tersebut, dijelaskan bahwa sudah ada lebih 6 juta merchant penjual yang sudah #MulaiAjaDulu.
Pada kesempatan lainnya, diacara Gerakan Nasional 100 Startup yang digelar pada tanggal 18 Agustus 2019, pengertian #MulaiAjaDulu langsung dijelaskan dari CEO Tokopedia sendiri, Wiliam Tanuwijaya. Pada penjelasan #MulaiAjaDulu langsung dijelaskan dari CEO Tokopedia sendiri, Wiliam Tanuwijaya. Pada penjelasannya, Wiliam menjelaskan bahwa ada dua jenis mimpi yang dapat didalami oleh kita di keseharian kita. Jenis yang pertama adalah mimpi yang menjadikan angan kita karena hanya sebatas mimpi yang kita biarkan menghampiri kita ditidur kita. Jenis mimpi selanjutnya adalah mimpi yang kita realisasikan. Tentu mimpi tersebut perlu dilihat dari berbagai sisi, direncanakan, dan akhirnya mimpi tersebut kita realisasikan dengan semua proses sulit yang ada disekitarnya. Dan tentu mimpi tersebut tidak akan terealisasikan jika kita tidak #MulaiAjaDulu.
Contoh lain adalah cerita dari Wilian Tanuwijaya sendiri. Wiliam bermimpi untuk menyediakan mal online untuk masyarakat indonesia.
Demikian pembahasan mengenai campaign tokopedia di atas semoga dapat menambah pengetahuan anda!