Artikel kali ini akan membahas mengenai keresahan para new mom, yaitu penyebab ruam popok yang sering dialami para bayi dan cara mengatasinya.
Apakah Anda memakaikan popok pada bayi, Anda? Kalau iya, berapa jam bayi Anda memakai popok? Penggunaan popok pada bayi adalah hal yang wajar. Ibu biasanya memakaikan popok pada bayinya untuk mencegah air kencing dan poop bayi tidak meresap ke luar dan mengotori kasur.
Sayangnya, penggunaan popok yang terlalu lama dapat menyebabkan ruam popok , lho. Ruam popok merupakan iritasi pada kulit bayi terutama bagian bokong. Iritasi berupa ruam kemerahan mengilap. Tapi tenang saja, ruam popok bukanlah kondisi serius. Namun, bila tidak segera ditangani, akan menyebabkan infeksi dari jamur atau bakteri yang hidup di kulit bayi.
Peristiwa ruam popok hampir dialami oleh semua bayi yang menggunakan popok, maka Bunda perlu mengetahui penyebab dan cara mengatasinya. Artikel ini ditulis untuk membantu Bunda mengetahui penyebab dan cara mengatasi ruam pokok. Yuk, simak artikel berikut ini!
Penyebab Ruam Popok
Ruam popok wajar terjadi untuk bayi yang menggunakan popok sehari-hari. Ada beberapa penyebab ruam popok yang dialami oleh si kecil. Kita bahas sebagai berikut.
Iritasi dari kotoran
Pemakaian popok yang terlalu lama mengakibatkan tinja dan urine terperangkap lebih lama di dalam popok dan menyebabkan popok menjadi lembap. Kondisi popok yang lembap membuat kulit iritasi ditandai munculnya bintik kemerahan. Ruam popok akan semakin parah apabila bayi mengalami diare.
Gesekan
Gesekan yang terjadi antara permukaan popok dan kulit bayi merupakan salah satu faktor penyebab ruam popok. Kulit yang terkena gesekan berulang kali akan terluka, bila terkena urine atau tinja, akan mengakibatkan infeksi jamur atau bakteri. Risiko ruam popok tidak hanya terjadi untuk penggunaan popok sekali pakai saja, namun juga sabun bilas yang terdapat pada popok kain bisa menyebabkan iritasi.
Reaksi Alergi
Sabun mandi, detergen, softener, hingga popok yang mengandung zat pemicu alergi akan memunculkan reaksi alergi pada bayi dan membuat iritasi kemerahan. Apabila terjadi ruam, segera hentikan pemakaian produk tersebut.
Cara Mengatasi Ruam Popok
Setelah mengetahui hal yang dapat menyebabkan ruam popok, Anda harus mengetahui bagaimana cara mengatasi ruam popok pada bayi. Ruam popok memang bukan masalah yang gawat, namun menyebabkan bayi merasa tidak nyaman karena menimbulkan rasa gatal dan perih pada bayi. Berikut cara mengatasi ruam popok.
Ganti Popok Secara Rutin
Penyebab utama ruam popok adalah kondisi popok yang terlalu lembap dan terlalu lama digunakan. Dengan mengganti popok secara rutin dapat membantu meringankan tingkat keparahan ruam popok. Apabila popok yang lembap dibiarkan terlalu lama mengenai kulit yang sudah iritasi, maka akan memperparah ruam popok. Lebih baik lagi bila sementara waktu tidak menggunakan popok agar kulitnya dapat bernapas.
Pilih Pakaian yang Menyerap Keringat
Pakaian yang menyerap keringat dan lebar mengurangi iritasi ruam popok. Pakaian yang lebar tidak mengakibatkan kulit bergesekan dengan kain. Berbeda dengan pakaian yang sempit membuat kulit bergesekan dengan kain dan mengakibatkan rasa nyeri pada kulit yang iritasi.
Oleskan Krim
Ruam popok dapat diredakan dengan mengoleskan krim atau gel yang memiliki kandungan Zinc Oxide. Kandungan zinc oxide berfungsi sebagai pelindung. Zinc oxide memberikan perlindungan tahan air, sehingga gesekan berkurang.
Ganti Popok
Mengganti popok diperlukan bila popok sebelumnya mengakibatkan iritasi. Kemungkinan popok tersebut tidak memiliki daya serap yang tinggi, sehingga kondisi dalam popok mudah lembap. Bergantilah ke popok dengan daya serap tinggi dan ganti popok setiap 1 hingga 3 jam.
Pembahasan mengenai penyebab dan cara mengatasi ruam popok sampai di sini. Semoga dapat membantu para orang tua untuk mengetahui apakah bayinya mengalami ruam popok dan segera mengobatinya agar tidak semakin parah.
Itulah contoh artikel SEO kesehatan ibu dan anak yang kami produksi. Kami menyediakan layanan penulisan artikel SEO dengan berbagai macam topik dan niche. Dengan menggunakan artikel SEO sebagai konten website Anda, akan membantu untuk tampil di halaman pertama mesin pencarian secara organik.
Hingga saat ini kami sudah menghasilkan ratusan artikel SEO untuk mengisi konten website para klien. Apabila Anda berminat untuk menggunakan jasa kami, silakan hubungi kami melalui media sosial kami di Digima.