Sejak tahun 2021 lalu, Indonesia dihebohkan dengan program afiliasi Shopee. Program afiliasi Shopee ini merupakan salah satu jenis pemasaran yang bernama Affiliate Marketing. Model pemasaran ini paling terkenal dan banyak digunakan platform e-commerce akhir-akhir ini.
Secara umum, konsep affiliate marketing ini mengacu pada kerja sama yang dilakukan untuk membantu penjual menyampaikan atau mempromosikan produk atau jasa kepada konsumen. Pada kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai pengertian affiliate marketing, pentingnya dan tips menjalankan affiliate marketing.
Apa itu Affiliate Marketing?
Affiliate marketing atau pemasaran afiliasi adalah proses penawaran atau promosi produk menggunakan jasa afiliasi professional. Metode pemasaran ini digunakan oleh penjual tidak ingin melakukan pemasaran sendiri karena prosesnya yang rumit.
Contohnya adalah perusahaan Shopee. Beberapa penjual yang bergabung atau menjajakan dagangnya di Shopee enggan melakukan pemasaran karena sistemnya yang rumit. Oleh karena itu, tercetuslah metode Affiliate Marketing yang mengajak afiliasi untuk mempromosikan produknya kepada masyarakat yang sesuai target. Sehingga penjual tidak perlu repot menawarkan produknya.
Para afiliasi yang membantu penawaran produk ini nantinya akan mendapatkan komisi dari hasil kerjanya. Ada dua metode pembayaran afiliasi. Pertama, pembayaran dilakukan di awal. Kedua, pembayaran dilakukan berdasarkan jumlah produk yang terjual.
Metode ini tidak hanya menguntungkan penjual dan afiliasi saja, namun juga menguntungkan konsumen. Konsumen akan lebih terbantu dalam memilih produk yang diinginkan. Penawaran yang dilakukan oleh afiliasi membuat konsumen yakin dengan benefit yang akan didapatkan dari produk tersebut, sehingga mereka tidak perlu mencoba semua produk serupa yang ada di pasar.
Berdasarkan penjabaran tersebut, dapat disimpulkan secara sederhana bahwa affiliate marketing adalah strategi pemasaran dengan system berbagi tanggung jawab pemasaran.
Keuntungan Affiliate Marketing
Model pemasaran ini sedang tren akhir-akhir ini. Banyak perusahaan yang menerapkan pemasaran affiliate untuk menawarkan produknya kepada masyarakat. Artinya bentuk pemasaran ini menguntungkan bagi perusahaan, bukan? Berikut ini adalah 3 keuntungan yang didapat bila menerapkan Affiliate Marketing.
- Penjualan Lebih Stabil
Pelanggan yang konsisten menggunakan produk menjadi alasan para penjual melakukan pemasaran afiliasi. Konsep pemasaran afiliasi membantu bisnis berjalan secara stabil.
- Risiko Rendah
Bagi pemilik bisnis baru, menggunakan pemasaran afiliasi menjadi pilihan yang tepat dengan risiko yang rendah. Risiko yang dimaksud adalah penggunaan strategi marketing yang belum tentu terlihat hasilnya atau tim pemasaran yang belum bisa mencapai hasil maksimal. Dengan menggunakan startegi ini, penjual produk bisa tetap memasarkan produknya kepada masayarakat dengan risiko minimal.
- Biaya Marketing Rendah
Menggunakan strategi pemasaran ini akan menekan biaya pemasaran. Anda hanya perlu mengeluarkan biaya untuk honor afiliasi dan sampel produk bila perlu. Hanya mengeluarkan biaya untuk itu, produk Anda sudah dikelan oleh masyarakat luas.
Beberapa perusahaan besar pun masih memerlukan strategi pemasaran ini. Penggunaan strategi pemasaran ini lebih untuk menstabilkan penjualan.
Tips Menjalankan Affiliate Marketing
Agar tidak asal menjalankan strategi pemasaran afiliasi dan malah mendatangkan rugi, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut. Berikut ini adalah tips menjalankan strategi affiliate marketing.
- Selektif Memilih Afiliasi
Memilih Afiliasi yang tepat merupakan hal pertama yang harus diperhatikan. Hal ini cukup krusial karena pemilihan afiliasi ditentukan oleh produk atau jasa yang ditawarkan. Apabila tidak dipikirkan secara matang, maka akan sulit bagi produk dan jasa untuk menjangkau calon pembeli.
- Penggunaan Strategi yang Tepat
Menentukan strategi afiliasi yang tepat menjadi suatu kewajiban bagi penjual produk atau jasa yang menerapkan pemasaran affiliate. Setiap strategi memiliki jenis, tujuan, dan segmentasi pasar yang berbeda-beda. Para ahli pemasaran menganjurkan untuk memilih dua atau tiga strategi dan afiliasi agar lebih mudah dievaluasi.
Itulah pembahasan singkat mengenai strategi pemasaran Affiliate. Saat ini strategi pemasaran tersebut sedang naik daun karena beberapa e-commerce menerapkannya. Beberapa orang tergabung untuk menjadi afiliasi.
