Fotografi dalam hal ini tidak sedikit orang menganggap bahwa mengambil sebuah foto merupakan hal yang sangat mudah dilakukan. Namun sebenarnya banyak sekali hal yang perlu dipelajari terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil foto yang bagus.
Pengertian Fotografi
Fotografi dapat diartikan sebagai seni, hasil gambar, serta cahaya pada film ataupun permukaan yang dipekakan. Namun dapat diartikan juga, jika fotografi berasal dari Bahasa inggris yaitu photography yang mana berasal dari Bahasa Yunani yaitu photos dan artinya adalah cahaya dan Grafo yang artinya adalah menulis atau melukis. Jadi, secara umum fotografi dapat diartikan sebagai proses menulis atau melukis menggunakan media cahaya.
Dapat disimpulkan jika fotografi merupakan aktivitas mengambil gambar melalui kamera untuk menghasilkan karya seni dan bisa dinikmati baik diri sendiri maupun publik. Oleh sebab itu fotografi memiliki teknik yang begitu banyak untuk bisa membantu dalam menghasilkan berbagai karya dalam dunia digital marketing untuk membuat orang tertarik ketika melihatnya.
Teknik – teknik yang diperlukan dalam Fotografi
Menguasai teknik- teknik fotografi sangat diperlukan untuk menjadi seorang fotografer. Berikut beberapa teknik yang bisa menambah variasi serta keindahan foto sehingga menarik dan tidak monoton.
- Zooming
Zooming adalah teknik yang dapat membuat objek utama terlihat jelas, dan background terlihat kabur. Fungsi dari teknik ini adalah untuk mempertegas objek serta membuatnya semakin mencolok. Anda dapat menggunakan lensa zoom dengan menggunakan kecepatan rana tidak lebih dari 1/30 detik agar dapat menghasilkan kesan gerak dari gambar yang di tangkap. Dan sebaiknya saat melakukan teknik ini Anda menggunakan tripod agar pengambilan gambar lebih stabil.
- Panning
Salah satu teknik dalam fotografi yang biasanya digunakan untuk menangkap gerakan pada benda yang bergerak adalah panning. Cara melakukannya adalah dengan menggerakkan kamera searah dengan gerakan objek yang ingin dibidik sehingga objek pun akan tampak fokus dan backgroundnya terlihat kabur.
- Freezing
Merupakan teknik memotret pada objek yang bergerak. Contohnya air, orang yang sedang melakukan kegiatan olahraga, dan menghasilkan sebuah gambar yang seolah-olah gambar tersebut dapat kita hentikan. Cara menggunakan teknik ini dengan menggunakan kecepatan/shutter speed lensa yang tinggi.
- Macro
Macro adalah teknik mengambil foto yang jaraknya sangat dekat untuk menghasilkan detail gambar pada objek yang berukuran kecil. Pada hasil foto makro biasanya memiliki rasio 1:1 yang ukurannya sama dengan benda aslinya.
- Siluet
Siluet merupakan teknik yang menghasilkan foto objek terlihat gelap namun background justru terlihat memiliki warna yang lebih terang. Caranya dengan menempatkan objek atau subjek tepat di depan cahaya dengan mengatur exposure pada kamera.
- Bulb
Bulm adalah teknik foto yang menghasilkan gambar menggunakan cahaya. Bulm merupakan teknik memotret cahaya di atas cahaya. Caranya dengan mengatur shutter speed kamera Anda selama mungkin hingga akan mendapatkan garis-garis dari sebuah objek bercahaya yang berjalan.
Teknik pengambilan gambar
Teknik pengambilan gambar adalah teknik yang digunakan untuk memilih luas area pada frame foto, berikut beberapa cara antara lain :
- Extreme Long Shot
Extrem Long Shot adalah teknik yang kameranya di posisikan sejauh-jauhnya dari subjek. Lensa yang digunakan biasanya adalah lensa wide, yang bertujuan untuk membuat subjek pada frame tampak kecil ketika dibandingkan dengan lokasi di sekelilingnya.
- Long Shot
Long Shot adalah teknik untuk mengambil gambar dengan frame yang lebar. Contohnya adalah selain objek utama, background juga tertangkap oleh kamera dengan luas yang besar. Berbeda dengan teknik sebelumnya, teknik ini memiliki batasan yang apabila objeknya adalah manusia, berarti pengambilan fotonya dari ujung kaki hingga kepala, namun masih ada sedikit ruang pada sekitar objek.
- Medium Long Shot
Merupakan teknik pengambilan gambar yang area framenya sempit dan hanya dapat memotret sebagian dari tubuh saja. Jika manusia, batas pengambilannya adalah dari lutut hingga batas kepala dan memberikan sedikit ruang pada atas kepala.
- Close Up
Close Up adalah teknik untuk mengambil gambar yang lebih dekat pada objek manusia sebatas bahu hingga kepala. Close up berfungsi untuk menampilkan detail karakter atau ekspresi wajah seseorang.
- Big Close Up
Merupakan teknik pengambilan gambar yang hanya mengambil bagian wajah secara terperinci pada suatu objek yakni manusia.
- Extreme Close Up
Merupakan teknik pengambilan gambar yang terpusat pada satu bagian tertentu secara detail. Misalnya pada manusia yaitu kelopak mata, hidung, hingga bibir saja.
Itulah beberapa teknik foto yang dapat Anda terapkan ketika menjadi seorang fotografer, agar mendapatkan hasil foto yang lebih menarik dan bagus untuk dilihat.