Copywriting merupakan jenis tulisan yang digunakan untuk membuat audiens bertindak, tetapi seperti yang diketahui oleh copywriter mana pun, mencapainya tidak sesederhana itu. Karena ada sejumlah faktor yang mempengaruhi apakah pembaca mengambil tindakan, ada banyak formula copywriting untuk membantu Anda menutupi semua dasar Anda. Jadi yang mana yang harus Anda gunakan?
Formula yang berbeda berfungsi untuk tujuan, tipe konten, dan gaya penulisan yang berbeda. Untuk membantu Anda memilih yang terbaik untuk Anda, saya langsung menemui ahlinya. Berikut formula copywriting dibawah ini:
Formula 4C
Menurut formula 4C, copywriting yang menarik memiliki empat karakteristik: jelas, ringkas, menarik, dan kredibel.
Jelas: Salinan Anda harus dipahami oleh semua orang. Seperti yang dikatakan Bly, Anda dapat membuat tulisan Anda lebih jelas dengan menggunakan kata-kata kecil, kalimat pendek, header, dan poin-poin, tetapi kejelasan yang sebenarnya dimulai dengan memahami audiens dan tujuan Anda.
Ringkas: Ini menyampaikan informasi dengan kata-kata sedikit mungkin.
Menarik: Tulisannya juga harus cukup menarik untuk dibaca oleh audiens Anda. Kucinya berfokus pada pembaca dan kebutuhan, masalah, dan keinginan mereka.
Kredibel: Terakhir, salinan Anda harus kredibel. Publikasikan whitepaper, artikel kepemimpinan pemikiran, dan testimoni pelanggan. Jenis konten ini masih dapat mengomunikasikan pesan merek utama sekaligus mengatasi skeptisisme pembaca.
Formula AIDA
AIDA singkatan Attention, Interest, Desire, and Action merupakan salah satu formula copywriting yang sudah lama ada. Seperti formula di atas, formula mengajak penulis untuk menarik perhatian pembaca dengan tulisan persuasif. Menarik minat pembaca pada produk atau layanan terkait. Membuat pembaca menginginkan produk atau layanan. Pada akhirnya, mengajak pembaca untuk mengambil tindakan. Sebagai salah satu formula favoritnya dan mengatakan dia telah menggunakannya selama beberapa dekade.
FAB adalah singkatan dari Features – Advantages – Benefit.
FAB mengingatkan kita untuk selalu fokus pada pelanggan. Pelanggan tidak tertarik pada fitur dan mereka tidak tertarik pada spesifikasi, mereka bahkan tidak peduli dengan keuntungan. Yang mereka ingin tahu hanyalah apa yang Anda tawarkan kepada mereka.
Before – After – Bridge (BAB)
Untuk membuat salinan yang sempurna, penting untuk menyentuh titik kesakitan dan kesenangan audiens Anda. Formula BAB dapat melakukan keduanya dan Anda dapat menerapkan formula ini dalam 3 langkah sederhana. Pertama, Anda perlu menyebutkan masalah dan poin rasa sakit yang dihadapi audiens Anda, ini adalah bagian “Sebelum”. Melakukan ini akan menunjukkan bahwa Anda dapat memahami masalah mereka dan menumbuhkan kebutuhan untuk menyelesaikannya. Setelah itu, gambarkan masa depan yang cerah di mana mereka telah memecahkan masalah mereka atau mencapai tujuan mereka. Ini akan memberi mereka dorongan lain yang akan mengarahkan mereka ke arah Anda. Setelah membandingkan dua skenario, langkah terakhir adalah membangun “Bridge” menunjukkan kepada mereka cara menyeberang dari “Before” ke “After” di sinilah solusi Anda akan berperan.
Formula 4P
4P terdiri dari Picture, Promise, Proof, dan Push. Pertama, Anda perlu melukiskan gambaran yang jelas untuk penonton. Cara terbaik untuk melakukan ini adalah membuat audiens membayangkan diri mereka menikmati manfaat atau hasil yang diinginkan yang akan mereka dapatkan jika mereka menggunakan produk atau layanan Anda. Berikutnya adalah fase “Promise”, yang dirancang untuk tidak hanya menarik perhatian audiens Anda tetapi juga menekankan mengapa mereka harus mendengarkan tawaran Anda.
Setelah memberikan informasi dasar dengan cara yang mudah dipahami audiens, sekarang saatnya untuk mendukung klaim Anda dengan bukti pendukung. Ini bisa berupa statistik, testimoni, atau bentuk bukti apa pun yang menunjukkan bagaimana fitur Anda memberikan manfaat yang Anda klaim. Fase terakhir dan terpenting adalah “Push”. Di sinilah Anda perlu menciptakan rasa urgensi dan meminta audiens Anda untuk membeli produk Anda dengan menggunakan ajakan bertindak yang kuat.
Sebagai copywriter, Anda harus bisa memilih formula yang cocok dan sesuai. Formula dalam copywriting ini ada 5 jenis formula. Jika Anda ingin membuat konten dan memasarkan bisa menghubungi DIGIMA.