Dalam hal optimasi website WordPress, sitemap merupakan salah satu teknik SEO yang cukup penting. Dengan sitemap, pengunjung dan bot mesin pencari bisa melihat struktur website anda secara lebih baik. Sitemap juga memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik bagi pengunjung, serta memberikan informasi yang akurat bagi mesin pencari untuk melakukan crawling. Nah, di artikel ini, kita akan membahas semua yang perlu anda ketahui tentang apa itu sitemap WordPress, kegunaannya, serta perbedaan antara sitemap XML dan HTML, dan bagaimana keduanya bisa membantu SEO website anda. Selain itu, kita juga akan menjelaskan cara membuat sitemap untuk website WordPress serta cara submit sitemap ke Google dan Bing. Tanpa berlama – lama lagi, kita akan memulai pembahasannya di bawah ini. Selamat membaca!
Apa itu Sitemap?
Sitemap adalah daftar yang mencantumkan semua URL publik ke website anda. selain itu, sitemap membantu pengunjung dan mesin pencari menjelajahi semua URL di situs web anda dengan lebih cepat dan mudah. Kelengkapan ini juga bisa menunjukkan hubungan antara halaman satu dan yang lainnya, serta menentukan seberapa penting setiap halaman dalam struktur website anda.
Apa Fungsi Peta Situs?
Berikut fungsi sitemap di WordPress:
Memberikan informasi ke search engine
Sitemap membantu memberi tahu crawler mesin pencari dan menunjukkan kepada pengunjung saat ada unggahan baru ke website. Sitemap WordPress juga memberi tahu mesin pencari tentang halaman di website anda yang belum pernah diindeks sebelumnya.
Mempermudah navigasi
Menunjukkan struktur dan hierarki halaman dengan menyediakan daftar kustom URL lengkap.
Memaksimalkan pengoptimalan mesin telusur
Memaksimalkan SEO situs web dengan memberi tahu mesin pencari bahwa situs web anda tidak memiliki konten meningkatkan ranking pada hasil pencarian (SERP).
Perbedaan Sitemap XML dan HTML
Ada dua jenis sitemap WordPress: XML sitemap dan HTML sitemap. Setiap jenis ini memiliki peran penting dalam mengoptimasi website dengan cara kerjanya masing – masing. Keunggulannya, saat mengirimkan peta situs WordPress ke mesin pencari, gunakan peta situs Extensible Markup Language (XML). Dengan bahasa ini, bot mesin pencari dapat menemukan konten dan informasi dengan lebih mudah. XML Sitemap juga menyediakan meta data dan koteks yang lebih lengkap untuk setiap URL.
Cara Membuat Sitemap di WordPress (XML)
Ada beberapa cara membuat sitemap di WordPress untuk jenis XML. Di bawah ini, kita akan menjelaskan beberapa cara mudah yang bisa anda ikuti, yang mencakup cara manual, menggunakan plugin, dan cara submit sitemap.
Cara Membuat Sitemap WordPress Manual
Cara manual akan menentukan dengan tepat informasi apa saja yang akan ditemukan oleh crawler pencari. Tapi, cara ini perlu waktu yang lebih lama, terutama untuk website yang memiliki lebih dari 10 URL.
Untuk cara membuat sitemap di WordPress secara manual, buka text editor seperti Windows Notepad, atau Nano untuk user Linux dan macOS. Perlu diperhatikan bahwa file ini nantinya harus dalam format XML. Di dalam file ini, sertakan URL situs web Anda dan semua informasi penting yang harus diketahui oleh mesin pencari.
Cara Membuat S itemap WordPress dengan Plugin
Untuk membuat sitemap di WordPress secara otomatis, Anda bisa menggunakan plugin sitemap . Cara ini jauh lebih cepat dan terjamin daripada cara manual.
Dengan memasang plugin WordPress ini, user bisa memanfaatkan berbagai kelengkapan dan fungsionalitas yang akan membantu mengoptimalkan website. Plugin ini juga membantu memperbarui sitemap WordPress ketika ada perubahan yang dilakukan otomatis.
Demikian itulah pembahasan kita hari ini yaitu tentang Cara Membuat Sitemap Di WordPress Mudah. Semoga bermanfaat.