Definisi umum dari strategi merek adalah manajemen brand, bagian dari strategy bisnis perusahaan yang bertujuan untuk mengelola semua elemen merek atau brand yang relevan dengan perilaku dan sikap konsumen. Tentu saja, perusahaan besar yang sudah menguasai pasar memiliki kewajiban untuk mempertahankan merek dan nilai mereknya.
Dalam dunia bisnis, mendapatkan pangsa pasar merupakan salah satu tantangan terpenting bagi produsen. Dan kehadiran merek menjadi simbol dan identitas unik produk saat diluncurkan ke pasar. Dalam pemasaran itu sendiri, kehadiran brand adalah bagian dari strategy promosi, dan jika brand tersebut dikenal di pasar, itu dapat menarik konsumen ke tingkat loyalitas tertentu, dan bahkan lebih banyak loyalitas.
Saat ini, branding jauh lebih luas dari sekadar tampilan dan logo. Selain itu, Anda perlu memahami bahwa branding dan branding adalah dua hal yang berbeda. Merek dagang adalah nama, istilah, desain, simbol, atau apa pun yang membedakan barang atau jasa suatu perusahaan dari perusahaan lain. Branding adalah serangkaian strategi yang digunakan perusahaan untuk mengembangkan mereknya.
Untuk mempertahankannya, Anda perlu mengelola strategi branding Anda dengan baik. Dengan cara ini, Anda dapat mempertahankan merek Anda sendiri dan nilai tinggi dari merek Anda. Namun, mengelola brand dan strategi merek yang hebat tidak hanya untuk perusahaan besar, tetapi juga untuk bisnis kecil. Dalam hal ini, UKM memiliki kewajiban untuk meningkatkan aset merek mereka.
Pengertian Strategi merek atau brand strategy
Tentu saja, untuk mempelajari lebih lanjut tentang strategi branding, Anda harus tahu dulu apa artinya. Menurut beberapa ahli, pengertian strategi merek atau branding strategy adalah:
- Menurut Van Riel dan Bruggen (2002), strategi merek adalah proses perencanaan dan implementasi yang sistematis untuk membangun dan mempertahankan reputasi yang baik.
- Menurut Schultz dan Barnes (1999), strategi merek adalah pengelolaan suatu merek atau merek yang di dalamnya terdapat berbagai kegiatan atau kegiatan yang mengatur semua elemen dengan tujuan membentuk merek atau merek.
Ada beberapa strategi merek perusahaan, yaitu:
- Strategi peluasan lini produk (product line extension strategy)
Product line extension strategy atau strategi perluasan lini produk adalah strategi branding dimana suatu perusahaan menciptakan produk baru atau tambahan pada lini produk yang sama dan juga menggunakan brand yang sama. Hal ini dilakukan dengan menambahkannya pada produk. Biasanya strategi ini digunakan oleh perusahaan yang telah menemukan sukses dengan brand atau brand produk pertama mereka.
- Strategi peluasan merek (Brand extension strategy)
Brand Extension Strategy atau strategi perluasan brand ini merupakan strategi branding dimana perusahaan memiliki kebijakan untuk menggunakan merek-merek sukses yang ada di pasar dan menggunakannya sebagai brand produk baru untuk berbagai lini produknya. Perusahaan ingin mempermudah membawa produknya ke pasar dengan menggunakan merek dagang dan merek yang ada. Hal ini dikarenakan merek atau brand yang digunakan sudah dikenal baik oleh konsumen.
- Strategi banyak merek (multi brand strategy)
Strategi multi brand atau strategi banyak merek ini merupakan strategi branding dimana sebuah perusahaan menggunakan banyak brand atau merek produk yang dijual dalam kategori produk yang sama. Dengan demikian, perusahaan menciptakan merek baru saat memperluas lini produknya.
- Strategi merek bersama ( Co-Branding Strategy)
Co-Branding Strategy atau strategy merek bersama adalah strategy branding di mana satu atau lebih perusahaan bekerja sama untuk menggunakan atau menggabungkan dua brand atau brand dalam satu produk. Strategi branding ini digunakan untuk mendapatkan kekuatan dari brand yang digunakan. Strategi ini biasanya digunakan oleh perusahaan besar yang sudah memiliki brand yang sangat kuat dan terkenal. Dengan cara ini, pengguna kedua merek berkumpul untuk lebih memperkuat posisi produk di pasar.
Nah, itu lah beberapa Strategi branding dasar yang dapat Anda gunakan untuk mengembangkan bisnis Anda. Namun, itu semua tergantung pada bisnis dan industri yang Anda geluti. Anda bisa menggunakan strategi branding tambahan yang pasti akan membantu bisnis Anda, seperti kartu nama, kemasan produk yang unik, flyer untuk acara tertentu, dll. Satu hal yang perlu diingat bahwa branding adalah tindakan atau tindakan nyata. . Jika Anda tidak segera mulai membangun dengan benar, jangan heran jika bisnis Anda kalah dari pesaing Anda.