6 Cara Membuat Copywriting Landing Page

Table of Contents

Blog DiGIMA Indonesia

Copywriting landing page adalah halaman penuh situs web Anda yang berisi penawaran Anda. Copywriting memainkan peran yang sangat penting di sini. Hal ini karena suatu produk atau jasa sangat bergantung pada aspek yang satu ini apakah calon pelanggan pada akhirnya akan membelinya.

Membuat landing page yang menghasilkan penjualan besar membutuhkan kebijaksanaan besar. Hal ini tidak dapat dicapai melalui copywriting yang baik saja. Akan tetapi itu mencakup banyak hal.

  • Kecepatan landing dari website tersebut.
  • Desain yang memukau.
  • Pembuatan copywriting yang memikat.
  • Produk atau jasa yang memang benar-benar wow.

Tapi peran copywriting sangat besar. Sekitar 70% untuk satu orang. Oleh karena itu, jika Anda ingin membuat landing page yang benar-benar menarik, Anda perlu memperhatikan copywriting Anda.

Nah, artikel ini akan menyajikan cara membuat copywriting landing page. Tapi sebelum itu ada baiknya mengetahui terlebih dahulu apa itu landing page? Yuk, simak penjelasan berikut ini!

Apa itu landing page?

Landing page adalah halaman situs web yang sengaja dirancang untuk meningkatkan penjualan atau menarik prospek untuk bisnis Anda. Jadi, jika Anda membuat iklan PPC, mengirim iklan melalui email marketing, atau memposting di media sosial, arahkan audiens Anda ke halaman situs web tersebut.

Landing page biasanya menampilkan promosi dalam bentuk layout satu halaman full. Bisa juga dikatakan menyerupai brosur penawaran yang sering diberikan di pusat perbelanjaan, pasar, jalan-jalan dan toko-toko kecil.

Copywriting landing page dengan teori Aristoteles

Copywriting didasarkan pada ilmu persuasi tentang tujuannya. Dapat dikatakan bahwa untuk membuat copywriting yang efektif dan efisien, Anda perlu memahami penerapan persuasi tertulis.

Kali ini kami akan memberikan tips bagaimana menulis teks iklan berdasarkan teori persuasi Aristoteles, sebuah filosofi Yunani yang terkenal.

Aristoteles berpendapat bahwa persuasi mengandung 3 sifat: emosional, etis, dan logis.

Dari ketiga karakteristik ini, kami membaginya menjadi enam kunci copywriting. Periksa poin-poin berikut.

Copywriting yang emosional

Menulis copywriting landing page yang emosional tidak harus murung saat menulis. Emosional di sini berarti menggerakkan perasaan. Poin 1 dan 2 termasuk dalam teori persuasif emosional.

  • Menulis seperti berbicara

Menulis, seperti berbicara, dapat dikatakan ditulis dengan gaya spoken language, atau bahasa yang digunakan orang dalam berbicara. Tentu saja, menulis dalam spoken language membuat tulisan Anda lebih hidup dan tidak terlalu formal. Namun perlu diingat juga bahwa tidak semua copywriting sebagus ini. Jika industri Anda formal, lebih baik menggunakan bahasa formal dan spoken language yang lebih sedikit.

  • Menggerakkan pembaca

Tulisan yang menggerakkan pembaca berarti tulisan yang dapat mempengaruhi pembaca untuk melakukan apa yang kita kehendaki setelah membaca copywriting kita.

Copywriting yang etis

Etis di sini tidak hanya berarti bersikap sopan, melainkan utamanya segalanya dapat diandalkan dan dapat dimengerti. Untuk membuat copywriting yang etis, ingatlah poin 3 dan 4 ini.

  • Copywriting yang lugas dan jelas

Untuk menghasilkan copywriting yang lugas dan jelas, Anda dapat melakukan seperti menggunakan Bahasa yang lugas dan jelas, menggunakan poin-poin, dan menggunakan repetisi.

  • Menggunakan bukti sosial

Bukti sosial juga disebut ulasan di sini. Menurut studi tahun 2019 oleh Brightlocal, 91% pelanggan akan menggunakan produk jika memiliki ulasan positif. Anda dapat menambahkan bukti sosial dalam bentuk peringkat dan komentar.

Copywriting yang logis

Keputusan pembelian orang biasanya didorong oleh emosi. Namun orang-orang mencoba untuk membenarkan tindakan mereka. Fenomena aneh terjadi di sini. Jika Anda memberikan alasan yang logis, pembaca akan mempertimbangkan alasannya. Ketika masuk akal, pembaca “merasa” lebih percaya diri untuk membeli.

Untuk memanfaatkan fenomena ini, Anda bisa melakukan beberapa copywriting logis pada angka 5 dan 6 di bawah ini.

  • Menggunakan statistik  

Ilmuan merupakan orang terpercaya karena dalam penelitian terdapat etika penelitian. Salah satu etika penelitian adalah jujur. Selain deskripsi produk, reputasi hasil penelitian statistik yang baik juga dapat berdampak positif pada produk Anda.

  • Fokus pada kelebihan tertentu

Produk Anda tentu memiliki banyak keunggulan. Namun dalam praktiknya, tidak semua manfaat ini bermanfaat bagi pengunjung.

Terlalu banyak penjelasan dapat membingungkan pengunjung. Sebaiknya fokus pada poin spesifik yang paling dibutuhkan pengunjung.

Nah, dengan menggunakan 6 tips dari konsep persuasi Aristoteles di atas, Anda dapat membuat copywriting landing page yang lebih menarik dan mendorong lebih banyak konversi.