5 Tips Membuat Tagline yang Menarik

Table of Contents

Blog DiGIMA Indonesia

Tagline ternyata sangat penting untuk bisnis, meski banyak orang yang masih melihat tagline sebagai ungkapan singkat tanpa makna. Ini bisa menjadi media pemasaran untuk meningkatkan kesadaran merek(brand awareness) dan juga mendukung fase promosi. Jadi, apa saja tips untuk membuat tagline Anda supaya terlihat menarik? Simak penjelasan di bawah ini!

Pengertian tagline

Berbagai pengertian yang bisa dipakai untuk menafsirkan makna dari tagline. Secara umum, tagline adalah frase tetap yang digunakan untuk menggambarkan sesuatu atau menyampaikan kesan tertentu. Dengan kata lain, itu adalah cara mengekspresikan karakteristik atau keunggulan utama perusahaan yang dapat memberikan identitas unik kepada para pelanggan.
Tagline juga dapat dimasukkan ke dalam kampanye yang secara langsung membenarkan keunikan merek atau perusahaan. Namun, ia memiliki tujuan lain, yaitu sebagai presentasi visual atau presentasi secara lisan hingga tujuh kalimat. Keistimewaan yang lainnya adalah dapat lebih mudah dikembangkan dan disebarluaskan dalam bentuk iklan, baliho, dan sejenis sesuai dengan keinginan.

5 tips membuat tagline yang menarik

1. Ketahui siapa target pelanggan Anda

Berbagai jenis Strategi pemasaran produk untuk anak di bawah 9 tahun tentunya berbeda dengan jenis strategi pemasaran produk untuk remaja atau dewasa. Sehingga perlu dicari cara untuk membuat tagline yang berbeda untuk segmen pelanggan yang berbeda.

2. Pakai kalimat yang pendek dan sederhana

Buat tagline dengan pesan yang jelas. Dalam artian Anda harus bisa menjelaskan semua aspek bisnis tentang produk yang tepat, manfaat dan tujuan bisnis. Namun, pastikan kata-kata yang Anda gunakan tidak membingungkan pelanggan dengan merumuskan kalimat-kalimat pendek dan padat yang mudah dipahami pelanggan.

3. Menyesuaikan produk atau jasa yang ditawarkan

Meski tagline Anda begitu singkat, bukan berarti Anda tidak bisa menjelaskan bisnis Anda dengan baik. Dengan tagline yang baru dibuat, konsumen dapat dengan mudah mengidentifikasi produk atau layanan apa yang Anda tawarkan. Misalnya, tagline Singapore Airlines adalah “A great way to fly”. Berdasarkan tagline tersebut, Singapore Airlines mencoba menjelaskan bahwa perusahaannya menawarkan layanan transportasi terbaik.

4. Gunakan kata-kata yang kuat

Anda bisa menulis tagline dengan memilih kata-kata yang kuat dan berdampak mendalam. Anda bisa menggunakan kata-kata berikut sebagai contoh kemewahan, inspirasi, warisan, leluhur, andal, hidup, pemimpin muda, mahal, sehat, terbatas dan lain sebagainya.

5. Sesuaikan tagline dengan logo

Tidak bisa dipungkiri bahwa manusia adalah makhluk visual. Dengan demikian, para pelanggan Anda cenderung lebih tertarik ketika mereka melihat visual daripada teks. Tagline dengan logo merupakan suatu kesatuan yang sangat memperkuat filosofi dan pesan yang dikandung oleh produk Anda.
Namun, Anda juga harus mengingat bahwa logo harus sesuai dengan klausa agar terlihat benar dan selaras pada saat digabungkan. Selain itu, Anda juga dapat menempatkan logo dan tagline di berbagai materi promosi seperti buletin, unggahan media sosial, atau lainnya. Ini dapat berguna untuk meningkatkan visibilitas CTA (Call To Action).

Kesimpulannya, Tagline adalah kumpulan kata-kata yang dapat menggambarkan suatu merek sedemikian rupa sehingga audiens yang membacanya terus mengenali dan mengingat merek tersebut. Biasanya tagline disajikan dalam kata-kata pendek yang dapat menjelaskan bisnis dengan cepat dan akurat. Tips membuat tagline yang menarik untuk membujuk pelanggan potensial dan mempengaruhi keputusan pelanggan dalam melakukan pembelian yaitu Mempertahankan orisinalitas, otentik, tumpang tindih dan menggunakan kata-kata yang jelas dan dapat mewakili merek Anda dengan baik.