Dalam beberapa tahun terakhir, marketplace di Indonesia telah menjadi salah satu saluran pemasaran terbesar bagi pelaku usaha untuk menjangkau konsumen. Platform seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, dan Lazada mendominasi pasar e-commerce di Indonesia, memberikan kesempatan kepada brand dan pelaku UMKM untuk memasarkan produk mereka ke audiens yang lebih luas. Namun, dengan tingginya persaingan, mengoptimalkan iklan di marketplace menjadi hal yang sangat penting agar produk bisa menonjol di antara banyaknya pilihan yang ada. Strategi optimasi iklan di marketplace bukan hanya tentang menampilkan produk dengan harga yang menarik, tetapi juga melibatkan aspek teknis dan kreativitas yang mempengaruhi bagaimana iklan tampil dan seberapa efektif mereka menarik perhatian konsumen. Berikut adalah beberapa strategi optimasi iklan di marketplace Indonesia yang bisa membantu meningkatkan penjualan dan jangkauan.
Baca juga: Strategi Pemasaran Berbasis Komunitas: Membangun Hubungan dengan Konsumen
1. Pemilihan Marketplace yang Tepat
Langkah pertama dalam optimasi iklan adalah memilih marketplace yang sesuai dengan produk yang Anda jual. Setiap marketplace memiliki karakteristik pengunjung dan kebutuhan yang berbeda. Misalnya, Shopee dikenal dengan basis pengguna yang lebih muda dan sering menawarkan promo besar, sementara Tokopedia memiliki pengguna yang lebih cenderung melakukan riset sebelum membeli produk. Sebelum memutuskan platform untuk beriklan, lakukan riset tentang audiens dan perilaku konsumen di masing-masing marketplace. Pilih marketplace yang memiliki potensi pasar terbesar untuk produk yang Anda tawarkan.
2. Optimalkan Penggunaan Fitur Iklan
Marketplace besar di Indonesia menawarkan berbagai fitur iklan untuk meningkatkan visibilitas produk, seperti iklan berbayar (Paid Ads) yang menampilkan produk di posisi teratas, Flash Sale untuk menarik trafik dengan diskon terbatas, dan program Super Seller & Gold Merchant yang meningkatkan kepercayaan dan visibilitas. Selain itu, ada juga iklan banner atau display di halaman utama atau kategori tertentu untuk menarik perhatian pembeli. Pilih fitur iklan yang sesuai dengan tujuan dan anggaran Anda, karena biaya dan keunggulannya berbeda di setiap marketplace.
3. Gunakan Foto Produk yang Menarik dan Berkualitas
Dalam iklan, visual sangat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan foto produk yang berkualitas tinggi, jelas, dan menarik perhatian. Pastikan gambar produk Anda terlihat profesional dan menggambarkan produk dengan akurat. Gunakan pencahayaan yang baik, dan tampilkan produk dari beberapa sudut untuk memberi gambaran yang lebih lengkap. Jika memungkinkan, gunakan model atau setting yang relevan untuk menunjukkan produk dalam penggunaannya, misalnya pakaian yang dikenakan oleh model atau gadget yang sedang digunakan. Foto yang menarik dan berkualitas dapat membuat iklan Anda lebih menonjol dibandingkan kompetitor yang menggunakan foto yang kurang menarik.
4. Optimalkan Deskripsi Produk
Deskripsi produk yang jelas dan menarik sangat penting dalam iklan untuk mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Beberapa hal yang perlu diperhatikan, pertama buat judul yang singkat dan menggambarkan produk, seperti “Sepatu Lari Nike Air Zoom, Ukuran 42, Ringan dan Nyaman”. Kedua, sertakan detail lengkap tentang produk seperti ukuran, warna, bahan, fungsi, dan manfaat. Ketiga, gunakan kata kunci relevan untuk meningkatkan visibilitas produk di sistem pencarian marketplace. Terakhir, gunakan bullet points untuk memudahkan calon pembeli memahami fitur produk dengan cepat, mengingat banyak orang yang membaca deskripsi secara sekilas.
5. Manfaatkan Ulasan dan Rating Pelanggan
Ulasan dan rating dari pelanggan adalah salah satu faktor penting dalam membangun kredibilitas di marketplace. Banyak konsumen yang sebelum membeli produk akan melihat ulasan dan rating dari pembeli sebelumnya. Semakin banyak ulasan positif yang Anda miliki, semakin besar peluang untuk menarik pembeli baru. Untuk mendorong ulasan positif, pastikan kualitas produk Anda memuaskan pelanggan. Selain itu, Anda juga bisa mengirimkan pesan kepada pelanggan yang telah membeli produk untuk meminta ulasan setelah mereka menerima barang. Jangan lupa untuk merespons setiap ulasan, baik positif maupun negatif, dengan sikap yang profesional dan responsif.
6. Menentukan Harga yang Kompetitif
Pastikan harga produk Anda kompetitif dengan produk serupa yang dijual oleh kompetitor di marketplace. Anda bisa melakukan riset harga produk pesaing dan menyesuaikan harga Anda agar tetap kompetitif. Namun, harga yang terlalu rendah juga bisa memberikan kesan bahwa produk Anda berkualitas rendah. Sebaliknya, harga yang terlalu tinggi bisa mengurangi minat pembeli. Temukan keseimbangan antara harga yang kompetitif dan nilai yang Anda tawarkan.
7. Analisis dan Pantau Performa Iklan
Setelah mengoptimalkan iklan, langkah selanjutnya adalah memantau dan menganalisis performa iklan secara teratur. Marketplace biasanya menyediakan dashboard analitik yang dapat membantu Anda melihat metrik seperti jumlah klik, konversi penjualan, biaya iklan, dan ROI (Return on Investment). Dengan menganalisis data ini, Anda bisa mengetahui iklan mana yang efektif dan mana yang perlu diperbaiki. Jangan ragu untuk mengubah strategi iklan Anda jika diperlukan, seperti mengubah kata kunci, mengatur ulang anggaran iklan, atau mencoba jenis iklan lain.
8. Konsistensi dan Update Rutin
Iklan yang konsisten dan teratur dapat meningkatkan visibilitas produk Anda. Jangan hanya mengandalkan satu kampanye iklan atau promosi saja. Pastikan Anda selalu mengupdate produk, iklan, dan mengikuti tren yang berkembang di marketplace. Misalnya, mengikuti program promo musiman seperti Harbolnas (Hari Belanja Online Nasional) atau event besar seperti 11.11 dan 12.12 bisa meningkatkan eksposur produk Anda.
9. Memperhatikan Kecepatan Pengiriman dan Layanan Pelanggan
Kecepatan pengiriman produk dan kualitas layanan pelanggan merupakan dua hal yang sangat diperhatikan oleh pembeli di marketplace. Marketplace seperti Shopee dan Tokopedia biasanya memberikan penilaian tambahan berdasarkan seberapa cepat penjual mengirimkan barang dan seberapa responsif mereka dalam berkomunikasi dengan pelanggan. Pastikan Anda mengirimkan produk tepat waktu dan memberikan pelayanan yang ramah dan cepat.
Baca juga: Efektivitas Pemasaran Melalui TikTok: Tren Mengubah Dunia Bisnis
Kesimpulan
Optimasi iklan di marketplace Indonesia memerlukan kombinasi antara strategi pemasaran yang tepat, pemilihan fitur iklan yang efektif, penggunaan visual dan deskripsi produk yang menarik, serta pemantauan kinerja iklan secara berkelanjutan. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat meningkatkan peluang produk Anda untuk ditemukan oleh lebih banyak konsumen dan akhirnya meningkatkan penjualan. Dengan berkembangnya pasar online di Indonesia, kompetisi antara penjual semakin ketat. Oleh karena itu, strategi optimasi yang baik sangat penting untuk memastikan produk Anda tidak hanya terlihat, tetapi juga menarik perhatian pembeli dan membuat mereka memutuskan untuk membeli.
Untuk pelaku usaha yang ingin meningkatkan presensi online dan pertumbuhan bisnisnya, DIGIMA hadir sebagai solusi digital marketing yang tepat. Kami menawarkan layanan lengkap, termasuk pembuatan konten berkualitas, mengoptimalkan landing page, dan produksi video pendek yang atraktif untuk mendukung pengembangan bisnis Anda. Jangan ragu untuk menghubungi tim kami melalui Admin DIGIMA atau langsung DM via instagram DIGIMA. Bersama DIGIMA, konsultasikan segala kebutuhan pemasaran digital bisnis Anda dan temukan strategi yang efektif bersama kami.