Teknologi digital saat ini merupakan salah satu media yang paling banyak digunakan sebagai sumber informasi serta sarana berkomunikasi. Banyak yang beralih ke media sosial karena mudah diakses dan murah bagi sebagian orang. Namun, tetap saja kemampuan media cetak seperti Brosur,Pamflet, dan Leaflet juga seolah hidup berdampingan dengan teknologi. Meskipun kebanyakan orang menggunakan media sosial saat ini, media cetak terus tumbuh dan hidup berdampingan dengan media digital sebagai sarana komunikasi dan pemasaran.
Beberapa di antaranya yang masih umum digunakan adalah brosur. Banyak orang menggunakan brosur sebagai sarana periklanan atau informasi tertentu. Anda dapat menemukannya di jalan atau di keramaian tertentu, biasanya dalam bentuk selembaran. Ada bentuk yang dipasang di dinding dan dipasang di tiang dan bentuk yang didistribusikan dengan tangan yang berisi informasi tentang sesuatu. Bentuk Media ini juga sering dibarengi oleh pamflet-pamflet dan leaflet tertentu. Banyak orang menggunakannya karena dianggap lebih mudah dibaca, yang mengarah pada penerimaan sumber yang lebih cepat.
Brosur,Pamflet, dan Leaflet yang kita lihat saat ini telah mengalami banyak inovasi. Hal ini disebabkan oleh teknologi yang semakin canggih, dan oleh karena itu desain dan teknik pengeditan yang lebih baik. Ketiga media informasi tersebut digunakan sesuai dengan fungsinya masing-masing. Namun terkadang sulit untuk membedakan antara brosur, pamflet dan leaflet. Sebagian orang beranggapan bahwa fungsi dan bentuknya hampir sama. Bagi anda yang masih bingung dengan perbedaannya, artikel ini akan menjelaskan perbedaan antara Brosur,Pamflet, dan Leaflet.
Mengenal pengertian Brosur,Pamflet, dan Leaflet.
Brosur adalah buku berselang-seling, terdiri dari satu hingga beberapa halaman, lengkap dalam satu terbitan, tidak bergantung pada terbitan lain. Halaman-halamannya sering dirangkai, biasanya dengan sampul, tetapi tanpa penjilidan keras.
Sementara pamflet adalah tulisan yang dapat disertai atau tidak disertai gambar, dicetak pada salah satu atau kedua sisi kertas, tidak dibungkus atau dijilid, dan dilipat, dipotong menjadi dua, tiga, atau empat potong menjadi 1 agar terlihat lebih kecil.
Berbeda dengan brosur dan pamflet yang bentuknya hampir sama, leaflet merupakan alat periklanan atau pemasaran yang dicetak di atas kertas yang memiliki dua lipatan atau lebih (biasanya kertas seni rupa atau karton). Di dalam leaflet itu sendiri biasanya berisi informasi singkat tentang program, perusahaan atau kegiatan yang dilakukan oleh pemilik atau badan usaha dan terkait dengan produk, layanan, atau acara yang ditawarkan.
Fungsi dari Brosur, Pamflet, dan Leaflet
Setelah membaca pemahaman di atas, 3 fungsi tersebut sebagian besar memang mirip dalam hal fungsinya. Bahkan, hal ini membuat orang sulit membedakan keduanya. Berikut perbedaan ketiganya yang akan dibahas secara terperinci:
Brosur biasanya dikaitkan dengan materi iklan perusahaan. Selain itu, ada fungsi lain seperti:
- Sebagai sarana marketing untuk menjual barang dari perusahaan. Ketika sebuah perusahaan menawarkan produk atau layanan tertentu, biasanya diterbitkan dan didistribusikan dalam bentuk brosur untuk memungkinkan orang mengunjungi tempat atau situsnya.
- Sebagai iklan dan materi promosi yang dijual oleh Perusahaan
- Menentukan kriteria informasi perusahaan. Brosur dapat digunakan sebagai profil dengan informasi tentang perusahaan Anda. Untuk memberi tahu pembaca seperti apa perusahaan Anda.
Di sisi lain, pamflet telah lama digunakan sebagai alat informasi dengan kata lain tujuan utama pamflet adalah untuk menginformasikan dan bukan untuk menjual, sementara brosur lebih difokuskan untuk menjual.
Sementara leaflet berfungsi untuk :
- Mengiklankan perusahaan untuk menyediakan layanan, barang, dll.
- Sebagai sarana untuk memberikan informasi tentang acara perusahaan
- Fasilitas publikasi jangka pendek.
Perbedaan antara Brosur, Pamflet, dan Leaflet
Brosur, Pamflet, dan Leaflet. Anda sudah dapat melihat perbedaan antara fungsi dan kriteria bentuknya di atas. Selanjutnya, perbedaan antara ketiganya dapat disimpulkan sebagai berikut:
- Berbeda dari segi bentuk
Bentuk brosur cenderung pendek, unik, dan mudah dipahami. Brosur diterbitkan hanya sekali dan tidak diperbanyak. Format pamflet biasanya berupa definisi yang lebih informatif atau teks persuasif daripada pamflet yang lebih detail. Leaflet pendek (20-30cm) dan berisi informasi singkat tentang acara tersebut.
- Beda tujuan
Brosur dimaksudkan untuk mengiklankan atau menjual produk perusahaan. Pamflet diarahkan pada sesuatu sebagai bentuk informasi atau protes. Leaflet dimaksudkan untuk memberikan informasi singkat tentang suatu perusahaan atau entitas sebagai profil singkat perusahaan.
- Memiliki perbedaan unsur
Brosur dan pamflet berisi informasi produk. Leaflet, di sisi lain, mengandung unsur peristiwa dan informasi yang diperbarui. Brosur menjelaskan secara rinci produk yang ditawarkan, dan sementara pamflet walaupun berisi informasi, tidak dimaksudkan untuk menjual alat.
Ini adalah beberapa perbedaan utama dari ketiganya. Perbedaan lain dapat dibayangkan dengan menganalisis bentuknya. Apalagi sekarang membuka biro iklan begitu menarik, sering kita jumpai tiga dalam kehidupan sehari-hari. Ada banyak Brosur,Pamfelt dan Juga Leaflet yang tersebar di mana-mana dan Anda harus terbiasa dengannya. Terima kasih telah mengunjungi artikel kami, semoga membantu Anda dalam membedakan antara Brosur,Pamfelt dan Juga Leaflet.