Pengertian dan Karakteristik Manajemen Kualitas

Table of Contents

Blog DiGIMA Indonesia

Manajemen kualitas sangat berperan penting pada perusahaan. Istilah manajemen kualitas ini mengacu pada suatu aktivitas yang berhubungan dengan prosedur pengawasan pada seluruh kegiatan. Pengawasan juga diberikan terhadap bermacam jenis tugas yang harus dikerjakan agar bisa mempertahankan tingkatan yang lebih baik. Manajemen kualitas ini mengacu kepada berbagai hal. Misalnya pada ekonomi, kualitas dari kefokusan perusahaan, kualitas produk, dan juga kualitas dari perusahaan yang memproduksi produk yang sedang dihasilkan.

Pengertian Manajemen

Manajemen umumnya merupakan sebuah proses yang dilaksanakan oleh seseorang dalam mengelola aktivitas yang tengah dijalankannya. Manajemen harus dilaksanakan dengan semestinya yang bertujuan untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada pada setiap orang maupun kelompok untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Dalam hal ini, pengertian manajemen secara tepat yaitu kemampuan dalam hal mengelola segala sesuatu untuk mencapai tujuan. Kemampuan mengelola dalam bidang manajemen ini sebenarnya sudah terdapat pada alam bawah sadar kita setiap harinya.

Dalam bidang marketing, fungsi manajemen itu sendiri terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, dan pengerahan sumber daya manusia dalam rangka menggerakkan dan mengendalikan sumber daya yang telah dimiliki dengan efisien dan juga efektif.

Pengertian Kualitas

Sebenarnya kualitas itu merupakan sebuah istilah yang sering kali kita dengar namun tidak mudah dalam mencari maknanya yang lebih dalam. Kualitas dapat dijadikan sebuah konsep yang tidak mudah untuk ditangani, terutama pada saat Anda berhubungan dengan pemasaran online(marketing) yang tidak bisa lepas dari periklanan. Anda perlu menyatakan sudut pandang Anda mengenai kualitas marketing Anda terhadap pihak konsumen yang juga melihat kualitas promosi Anda dengan cara yang berbeda-beda.

Pengertian Manajemen Kualitas Secara Umum

Manajemen kualitas didefinisikan sebagai aktivitas dalam melakukan pengawasan dari seluruh kegiatan dan tugas yang dibutuhkan untuk mempertahankan tingkatan keunggulan yang diharapkan. Hal ini juga termasuk menetapkan kebijakan mutu, mengembangkan dan menerapkan rencana dan jaminan mutu, serta pengendalian dan peningkatan mutu. Manajemen kualitas yang dipantau tidak hanya sebatas kualitas produk saja, namun juga kualitas perusahaan secara keseluruhan yang dimulai dari kualitas karyawan, hingga kualitas perusahaan yang terlihat di mata konsumen. hal ini juga termasuk ke dalam area kontrol kualitas.

Manajemen ini membantu meningkatkan kesadaran kualitas dalam semua proses dalam suatu organisasi. Hal ini dilakukan dengan pendekatan manajemen organisasi yang berfokus pada kualitas mengikuti keterlibatan semua anggota untuk mencapai kesuksesan jangka panjang dengan memperhatikan kepuasan pelanggan dan memberikan manfaat bagi semua anggota organisasi.

Seperti dilansir situs inspectopedia.com, konsep quality control sudah ada sejak tahun 1920-an dan berhasil diterapkan pada bisnis pada tahun 1950-an. Jepang adalah perusahaan pertama yang memperkenalkan sistem kendali mutu ini. Di saat kesulitan ekonomi karena kualitas produk yang buruk, industri Jepang berusaha mencari cara untuk berubah. Salah satunya adalah Toyota Motor Corporation yang menerapkan quality control dan quality control dalam proses produksinya. Dengan menerapkan pola manajemen baru ini, Jepang mampu menjadi eksportir tersukses pada akhir tahun 1960. Dengan quality control yang baik maka barang akan berkualitas tinggi dan tentunya biaya produksi akan berkurang.

Pengertian Manajemen Kualitas Menurut Para Ahli

Selain mengetahui pengertian manajemen kualitas secara umum, alangkah baiknya apabila Anda mengetahui juga pengertian manajemen kualitas menurut para ahli. Di bawah ini beberapa para ahli berpendapat mengenai pengertiannya, yaitu:

  • Gasperz(2002;2)

Menurut Gasperz, Sistem ini merupakan sekelompok proses yang berbentuk dokumentasi dengan beberapa praktik yang sesuai dengan standar dalam mengelola sistem. Hal ini mempunyai tujuan untuk menjamin kesesuaian antara proses dengan produk terhadap kebutuhan maupun keinginan yang telah ditentukan dan di spesifikasi oleh konsumen.

  • Stephen(1997;196)

Pengertian menurut Stephen mengenai Sistem ini merupakan suatu pengelolaan yang dibentuk dari struktur organisasi, dokumentasi, tata cara, dan media organisasi yang ada pada organisasi. Ini mempunyai tujuan untuk memberi transparansi mengenai struktur organisasi, tata cara, dokumentasi, dan juga media organisasi yang selanjutnya bisa memberikan kepuasan tersendiri bagi para konsumennya.

  • Eiji Ogawa,

Sistem ini merupakan sebuah perencanaan, pengimplementasian, dan juga pengendalian dari tiap-tiap aktivitas yang sedang dilaksanakan oleh sebuah perusahaan dengan menetapkan sasaran yang telah dilengkapi dengan situasi.

  • Prajudi Atmosudirdjo

Manajemen ialah aktivitas dengan melaksanakan sesuatu dengan memberdayakan orang-orang(SDA), alat tukar, mesin, dan beberapa media yang sesuai dengan kebutuhan.

  • Luther Gulick

Manajemen merupakan suatu bidang pengetahuan yang berusaha dengan sistematis dengan tujuan untuk memahami tata cara dan juga alasan dari setiap manusia bekerja sama dalam menghasilkan sesuatu yang mempunyai daya guna.

Dari beberapa pengertian di atas, bisa Anda simpulkan bahwa manajemen itu mengandung beberapa unsur, di antaranya yaitu unsur perencanaan, pengaturan, pelaksanaan, tujuan yang hendak dicapai, dan juga pelaksanaan manajemen yang bersifat mandiri maupun kelompok. Sangat jelas bahwa hal ini merupakan sebuah seni yang mengelola dan melaksanakan strategi dalam mencapai tujuan yang hendak diharapkan.

Karakteristik Manajemen Kualitas

Manajemen kualitas bisa dianggap sukses apabila yang mengelola telah memenuhi beberapa karakteristik. Menurut Garvin, karakteristik tersebut ialah:

  • Kinerja yang merupakan karakteristik utama dari produk tersebut
  • Features yaitu karakteristik tambahan
  • Keandalan yang merupakan tingkat kemungkinan penggunaan produk tersebut gagal
  • Kesesuaian ialah sejauh mana karakteristik tersebut desain dan operasi dari produk tersebut terpenuhi dengan berbagai standar yang telah ditentukan sebelumnya.
  • Produk tersebut mempunyai daya tahan yang lama
  • Mempunyai pelayanan yang mudah, misalnya mudah diperbaiki dan juga mempunyai pemeliharaan dan penanganan permasalahan yang mudah.
  • Produk berkaitan dengan pola, rasa, dan juga daya tarik yang estetik
  • Mempunyai tanggung jawab yang berkaitan dengan citra atau reputasi pada perusahaan.

Nah itu saja pembahasan kali ini mengenai manajemen kualitas. Semoga bisa menambah pengetahuan Anda dan tentunya bisa bermanfaat juga bagi Anda.