Di era digital saat ini, kehadiran sebuah situs web menjadi kunci utama dalam menjangkau audiens secara luas. Namun, memiliki situs web saja tidak cukup untuk mendapatkan pengunjung. Diperlukan strategi tertentu agar situs web Anda dapat muncul di halaman pertama mesin pencari seperti Google. Salah satu strategi yang paling umum dan efektif untuk mencapai hal ini adalah dengan menerapkan SEO atau Search Engine Optimization.
Apa Itu SEO?
SEO merupakan singkatan dari Search Engine Optimization yang merupakan teknik yang digunakan untuk optimasi suatu website dengan tujuan memudahkan mesin pencari untuk menemukan halaman/website dan menempatkan di halaman pertama di mesin pencari dengan keyword yang ditemukan oleh user.
Dengan menempati halaman pertama atau dengan menempati urutan pertama si mesin pencari makan akan lebih berpotensi untuk mendapatkan pengunjung yang lebih banyak. SEO sangat berfokus kepada kata kunci yang diinputkan oleh user, oleh karena itu dengan menerapkan teknik SEO ini akan membantu dalam menemukan tarher user yang tepat untuk semua konten yang kamu buat,.
Tentu dengan memfilter kata kunci yang ada, user dengan target yang tepat akan mendapatkan manfaat dari isi konten yang kamu buat, Dengan manfaat yang didapat oleh user dari konten yang kamu buat, tidak mustahil jika user akan kembali lagi ke websitemu dan membaca konten-konten update yang sudah disediakan.
Baca juga : 5 Manfaat SEO untuk Bisnis dan Marketing Online
Bagaimana SEO Bekerja
Kamu pasti ingin tau bagaimana cara kerja SEO itu sendiri bukan? Simaklah!
Perlu kamu perhatikan bahwa mesin pencari akan membantu user untuk menemukan topik yang dicari dengan menginputkan kata kunci (keyword). Oleh karena itu kamu harus menentukan kata kunci yang tepat untuk artikel ataupun konten yang hendak kamu publikasikan.
Tapi dengan menentukan kata kunci pun masih belum efektif jika kamu tidak mengetahui bagaimana cara kerja mesin pencari dan bagaimana bisa mesin pencari menempatkan websitemu di top position antara peringkat 1 sampai 3.
Faktor-faktor utama yang mempengaruhi kinerja SEO meliputi:
1. Crawling
Crawling adalah tahap kunci dalam operasi mesin pencari yang dilakukan secara otomatis untuk mengumpulkan data dari berbagai situs web. Ini merupakan langkah awal di mana bot mesin pencari (search engine bot) menjelajahi internet dengan tujuan mengumpulkan informasi mendetail dari sebuah website. Proses crawling dilakukan secara terus-menerus oleh bot yang diprogram untuk mengunjungi setiap halaman yang dapat diakses di website yang ingin diindeks. Selama proses crawling, bot mesin pencari mengumpulkan informasi seperti halaman-halaman, judul-judul halaman, kata kunci, gambar, video, dan tautan internal. Setiap halaman yang dikunjungi oleh bot dianalisis untuk memahami struktur dan kontennya, membantu mesin pencari dalam mengindeks situs web secara lebih baik.
2. Indexing
Setelah proses crawling selesai, langkah selanjutnya dalam proses pengindeksan oleh mesin pencari adalah penyimpanan data yang dikumpulkan ke dalam database search engine dengan pengelompokan berdasarkan kata kunci tertentu. Setiap halaman web yang telah di-crawl akan diurai dan informasinya akan disimpan dalam struktur yang memungkinkan untuk pencarian efisien. Proses pengindeksan mesin pencari melibatkan penyimpanan informasi penting seperti judul halaman, kata kunci, teks konten, gambar, dan tautan internal dari berbagai halaman web. Ini memungkinkan mesin pencari untuk menyusun data dengan baik agar bisa memberikan hasil pencarian yang tepat saat pengguna mencari informasi.
3. Processing
Pada tahap processing pencarian oleh mesin pencari, pengguna mengirimkan kata kunci atau frasa yang diharapkan relevan dengan topik yang dicari. Mesin pencari membandingkan kata kunci ini dengan informasi di database yang berisi judul halaman, kata kunci, teks konten, gambar, dan tautan internal dari berbagai website yang telah diindeks. Proses perbandingan ini bertujuan mencocokkan kata kunci pengguna dengan kata kunci pada halaman web yang terindeks. Proses ini krusial untuk memberikan hasil pencarian yang relevan kepada pengguna, dan mesin pencari terus ditingkatkan agar memberikan hasil yang akurat dan cepat.
4. Calculating Relevancy
Calculating Relevancy adalah tahap penting dalam proses pencarian oleh mesin pencari. Pada tahap ini, mesin pencari membandingkan halaman-halaman website yang telah terindeks sebelumnya untuk menemukan halaman web yang paling relevan dengan kata kunci yang dimasukkan oleh pengguna dalam permintaan pencarian. Tujuan utamanya adalah untuk menyajikan hasil pencarian yang paling relevan dan bermanfaat kepada pengguna.
5. Retrieval
Tahap retrieval dalam proses pencarian mesin pencari adalah ketika mesin pencari menampilkan halaman-halaman website yang dianggap relevan dengan kata kunci yang dimasukkan pengguna. Setiap mesin pencari memiliki algoritma khusus untuk menentukan halaman-halaman mana yang akan muncul di halaman pertama hasil pencarian, dengan mempertimbangkan faktor seperti relevansi kata kunci, konteks kata kunci dalam halaman web, dan otoritas halaman berdasarkan tautan masuk (backlink). . Proses retrieval ini berpengaruh pada pengalaman pengguna dalam mencari informasi online, dan mesin pencari terus mengembangkan algoritmanya untuk menampilkan hasil pencarian yang lebih relevan dan bermanfaat bagi pengguna.
6. Ranking
Ranking dalam hasil pencarian oleh mesin pencari adalah proses penting yang menentukan posisi suatu halaman web berdasarkan relevansi dengan kata kunci yang dimasukkan pengguna. Mesin pencari menggunakan berbagai faktor seperti kedekatan kata kunci dalam halaman web, kualitas konten, otoritas halaman berdasarkan backlink, dan pengalaman pengguna untuk menentukan ranking. Proses ini sangat terkait dengan Search Engine Optimization (SEO), di mana pemilik situs web menggunakan berbagai teknik untuk meningkatkan peringkat halaman mereka dalam hasil pencarian. Tujuannya adalah untuk menyajikan halaman-halaman web yang relevan dan berkualitas tinggi kepada pengguna.
SEO sendiri juga bekerja untuk mengoptimalkan keyword yang digunakan agar mudah terindex oleh mesin pencari sehingga halaman mendapat peringkat teratas dan ditampilkan dihalaman utama mesin pencari sesuai dengan relevansi kata kunci yang diinputkan oleh user di mesin pencari.
Jenis-jenis SEO
Setelah kamu mengetahui bagaimana cara kerja mesin pencari dalam memfilter website guna ditampilkan di halaman utama, selanjutnya kamu harus mengetahui jenis-jenis dari SEO:
- SEO on Page
SEO on-page adalah praktik optimasi pada halaman website yang memperhatikan faktor-faktor kunci seperti permalink (URL), judul konten, struktur konten, penggunaan gambar dengan tag ALT yang relevan, penyebaran kata kunci secara alami, kualitas konten yang informatif, internal linking, serta elemen SEO seperti meta description dan meta tag. Tujuannya adalah meningkatkan peringkat halaman di hasil pencarian mesin pencari dan memudahkan pengguna menemukan halaman tersebut dengan kata kunci yang relevan.
Selain optimalisasi teknis halaman, konten yang berkualitas dan relevan juga sangat penting dalam SEO on-page. Konten yang baik menjawab kebutuhan dan pertanyaan audiens sehingga disukai oleh mesin pencari dan pengguna.
Bagi pemula yang ingin mempelajari SEO, memahami konsep SEO on-page adalah langkah awal yang penting. Dengan menerapkan praktik SEO on-page secara efektif, peringkat website dapat ditingkatkan dalam hasil pencarian.
2. SEO off Page
SEO off-page adalah strategi untuk meningkatkan peringkat dan kredibilitas sebuah situs di mesin pencari dengan fokus pada faktor eksternal di luar website. Ini melibatkan praktik link building, yaitu membangun backlink dari situs lain ke halaman web target untuk meningkatkan otoritas domain (Domain Authority) dan peringkat halaman (Page Authority). Selain link building, optimasi SEO off-page juga termasuk upaya untuk meningkatkan Domain Authority (DA) dan Page Authority (PA) situs.
Selain dari itu, promosi melalui media sosial dan pemasaran online juga menjadi bagian dari SEO off-page untuk meningkatkan visibilitas dan popularitas situs di luar platformnya. Dengan menerapkan strategi SEO off-page dengan efektif, sebuah situs dapat membangun kredibilitas tinggi di mata mesin pencari seperti Google, sehingga memiliki potensi untuk mendapatkan peringkat tinggi dalam hasil pencarian, meningkatkan lalu lintas organik, dan reputasi secara keseluruhan.
3. Technical SEO
Technical SEO adalah strategi yang fokus pada aspek teknis dalam sebuah website untuk meningkatkan peringkatnya dalam hasil pencarian. Ini meliputi optimasi kecepatan loading halaman dengan pengoptimalan gambar, caching, dan pengurangan beban halaman. Selain itu, technical SEO memperhatikan struktur website melalui pengaturan URL, penataan hierarki halaman, penggunaan tag heading, dan navigasi yang jelas. XML sitemap membantu proses indeksasi oleh mesin pencari, sedangkan aspek keamanan seperti penggunaan SSL diperlukan karena Google memprioritaskan HTTPS.
Baca juga :SEO Terkini dalam Dunia Digital Marketing
Kesimpulan
SEO merupakan bagian integral dari strategi pemasaran digital modern. Dengan menerapkan teknik SEO yang tepat, Anda dapat meningkatkan visibilitas dan trafik situs web Anda secara organik. Meskipun SEO dapat terasa kompleks karena terus berubahnya algoritma mesin pencari, pemahaman yang baik tentang konsep dasar dan jenis-jenisnya akan membantu Anda membangun fondasi yang kokoh dalam dunia pemasaran online. Dengan mengoptimalkan situs web Anda untuk mesin pencari, Anda dapat mencapai tujuan bisnis online Anda dengan lebih efektif dan efisien.
Untuk pelaku usaha yang ingin meningkatkan presensi online dan pertumbuhan bisnisnya, DIGIMA hadir sebagai solusi digital marketing yang tepat. Kami menawarkan layanan lengkap, termasuk pembuatan konten berkualitas, mengoptimalkan landing page, dan produksi video pendek yang atraktif untuk mendukung pengembangan bisnis Anda. Jangan ragu untuk menghubungi tim kami melalui Admin DIGIMA atau langsung DM via instagram DIGIMA. Bersama DIGIMA, konsultasikan segala kebutuhan pemasaran digital bisnis Anda dan temukan strategi yang efektif bersama kami.
Penulis : Dona
