Apa Itu Localhost? Definisi dan Kenggunaannya

Table of Contents

Blog DiGIMA Indonesia

Localhost adalah salah satu istilah pemograman yang sangat penting dalam proses pembuatan website. Keberadaannya bermanfaat dalam mengecek dan menguji situs pada masa perkembangnya.

Oleh karena itu, mengetahui localhost tentu akan sangat membantu Anda dalam membuat website. Tetapi, ada beberapa manfaat lain juga lho dari istilah berikut ini. Yuk baca artikel ini untuk memahami pengertiannya, jenis serta kegunaannya!

Apa itu localhost?

Localhost adalah server lokal yang tugasnya menampung semua data yang dibutuhkan untuk menjalankan program. Perangkat komputer yang Anda gunakan saat ini dapat dianggap localhost.

Setiap perangkat komputer pada dasarnya memiliki server lokal. Anda dapat menggunakannya untuk membuat situs web offline sebelum pengguna akhirnya dapat mengakses situs web tersebut secara online.

Anda dapat mengakses server lokal perangkat Anda dengan mengetikkan http://localhost di aplikasi browser Anda. Localhost sendiri merupakan nama domain dengan alamat IP 127.0.0.1 atau dikenal juga dengan loopback address.

Saat Anda membuat situs web di server lokal, itu bertindak sebagai server yang berisi semua konten, halaman, dan struktur situs web Anda. Jadi apa itu localhost dan apa bedanya dengan web hosting?

Perbedaan localhost dan web hosting

Setelah mengetahui apa itu localhost, Anda mungkin menyadari jika server local tersebut mirip dengan hosting. Namun, meskipun sama-sama berperan sebagai sebuah server, localhost dan web hosting memiliki cara kerja yang berbeda.

Localhost adalah server yang menyediakan ruang penyimpanan dalam skala local, yaitu hanya di dalam komputer Anda saja. Dengan begitu, tidak ada orang lain yang dapat mengaksesnya, kecuali pemilik komputer itu sendiri.

Sedangakan web hosting adalah server online yang digunakan untuk menyimpan maupun mengolah data yang dapat diakses secara online. Sehingga, orang lain dapat mengaksesnya melalui perangkat manapun, selama mereka memiliki izin.

Baik localhost maupun web hosting memiliki kekurangan dan kelebihan yang dapat Anda jadikan pertimbangan untuk membuat website.

Jenis aplikasi server localhost

Jika web hosting memerlukan aplikasi pendukung untuk membuat situs web, seperti Apache dan Nginx. Maka, sama halnya dengan server local yang juga tidak bisa berjalan tanpa adanya aplikasi pendukung.

Jika Anda sudah memahami apa itu localhost, maka Anda juga perlu mengenal jenis aplikasi server localhost. Berikut ini penjelasan tentang aplikasi localhost yang bisa Anda gunakan:

XAMPP

Salah satu aplikasi yang mendukung localhost adalah XAMPP. Aplikasi open source gratis dan serbaguna ini dikembangkan oleh Apache and Friends. Dengan aplikasi ini Anda dapat menggunakan Apache HTTP Server, MariaDB sebagai database dan PHP dan Pearl sebagai bahasa pemrograman.

Aplikasi XAMPP dapat diunduh untuk perangkat yang menjalankan sistem operasi Windows, Linux dan MacOS.

XAMPP memiliki beberapa kelebihan, di antaranya:

  • Mudah untuk beralih dari server lokal ke server web karena sebagian besar komponen server web identik dengan XAMPP.
  • Pengembangannya mudah karena WAMP dan LAMP dapat dipasang dengan cepat dan mudah.
  • Dapat menginstal WordPress dan Joomla! Dengan mudah.

AMPPS

AMPPS adalah aplikasi sumber terbuka yang dikembangkan oleh Softaculous. Ini memiliki kumpulan program yang dapat Anda gunakan seperti  Apache, MySQL, MongoDB, PHP, Perl, Python dan instalasi otomatis Softaculous untuk desktop dan server kantor.

Aplikasi pendukung localhost ini dapat diinstal pada perangkat yang menjalankan sistem operasi Windows, Linux dan macOS.

AMPPS memiliki beberapa kelebihan, di antaranya:

  • Mempunyai fitur yang digunakan untuk instalasi softaculous.
  • Bisa memasang lebih dari satu aplikasi di situs web (WordPress, Joomla!, dan Drupal) dengan mudah.

WampServwe

Aplikasi terakhir yang dapat mendukung operasi server adalah WampServer. Aplikasi ini dikembangkan oleh Romain Bourdon dan digunakan khusus untuk perangkat yang menggunakan sistem operasi Windows.

Dengan aplikasi ini Anda dapat menggunakan Apache Web Server, OpenSSL, MySQL dan PHP.

WampServer memiliki beberapa kelebihan, di antaranya:

  • Dapat digunakan secara gratis pada perangkat dengan sistem operasi Windows.

Kegunaan localhost untuk website dan server

Walaupun peminatnya tidak sebanyak web hosting, namun server adalah server local yang menawarkan manfaat yang tidak diberikan oleh server online. Berikut ini kegunaan server local bagi Anda yang ingin mencobanya:

  • Menjadi server offline

Localhost adalah server lokal yang hanya berjalan di satu perangkat komputer dan tidak dapat digunakan bersamaan dengan web hosting. Untuk melakukan ini, Anda dapat menggunakan server ini sebagai server offline.

Menggunakan server offline penting bagi pengembang web. Anda dapat membuat website di server offline dengan lebih fleksibel. Ini memungkinkan Anda meminimalkan kesalahan nanti, sebelum situs web yang Anda buat dapat digunakan secara online.

  • Menguji website secara offline

Bagi seorang developer website, pengecekan website tidak boleh dilewatkan selama proses pembuatan.

Anda dapat memeriksa apakah situs web yang Anda buat berfungsi dengan baik atau tidak. Hingga akhirnya halaman tersebut benar-benar jadi dan bisa ditampilkan secara online.

Selain itu, tentunya tidak ada biaya untuk pengecekan dengan server lokal. Anda juga tidak perlu khawatir tentang batas bandwidth server.

  • Mengecek koneksi internet

Penggunaan lain yang dapat Anda lakukan dengan server lokal adalah untuk mengecek kondisi perangkat dan koneksi internet Anda.

Yang harus Anda lakukan adalah membuka command prompt di Windows atau terminal di macOS. Kemudian ketik “ping localhost” atau “ping 127.0.0.1” lalu tekan Enter untuk melihat hasilnya.

  • Memblokir akses ke website tertentu

Kegunaan lain dari server adalah untuk memblokir situs web tertentu yang tidak ingin Anda akses karena berbahaya, mengandung virus atau sejenisnya.

Anda hanya perlu mengubah alamat IP situs web yang akan diblokir dengan 127.0.0.1. Jadi ketika Anda membuka sebuah website, Anda akan diarahkan ke localhost.

Dengan demikian, localhost adalah alternatif server yang bisa Anda gunakan untuk membuat sebuah situs web. Server local ini, terletak di setiap perangkat komputer dengan IP address 127.0.0.1 atau di kenal juga dengan loopback address. Dari sini, Anda sudah bisa mengetahui apa itu localhost.

Meskipun tidak sepopuler web hosting, server memiliki beberapa kegunaan yang tidak dimiliki web hosting. Seperti kemampuan menjadi server offline untuk mengembangkan website secara bebas. Sekarang setelah Anda tahu apa itu localhost, apakah Anda ingin menggunakannya? Apabila Anda ingin lebih lanjut mengetahui tentang kami Anda dapat mengunjungi akun media sosial kami.