5 Jenis Advertising yang Perlu Anda Ketahui

Table of Contents

Blog DiGIMA Indonesia

Apakah Anda mengenal tentang Advertising? mungkin Anda banyak mengenalnya dengan nama “iklan.” Iklan atau advertising ini merupakan salah satu aspek yang sering digunakan dalam dunia bisnis. Hal tersebut dapat membantu untuk menjangkau lebih banyak pelanggan dengan menggunakan kata yang “persuasif” yang bertujuan untuk menarik. Oleh karena itu, advertising ini digunakan oleh pembisnis untuk salah satu strategi dalam bisnis mereka. Namun, apakah anda mengetahui tentang jenis-jenis advertising?

Social Media Advertising

Social media advertising adalah pilihan populer untuk usaha kecil, karena biayanya relatif terjangkau dan Anda bisa sangat selektif dengan audiens yang Anda targetkan. Misalnya, jika Anda memiliki toko ritel, Anda dapat menggunakan opsi penargetan iklan untuk mempersempit audiens sehingga hanya orang-orang dari demografi tertentu yang tinggal dalam radius mil tertentu dari toko Anda yang menerima iklan sosial Anda. Ada beberapa platform media sosial yang berbeda yang dapat Anda pilih untuk iklan sosial, termasuk:

  • Facebook: Facebook adalah pilihan periklanan yang bagus untuk sebagian besar usaha kecil, karena adopsi platform yang luas dan biaya iklan yang relatif rendah. Hampir 70 persen orang dewasa Amerika menggunakan Facebook, dan di antara mereka yang menggunakannya, hampir 75 persen masuk ke layanan setidaknya sekali sehari.
  • Instagram: Iklan Instagram adalah pilihan yang bagus untuk usaha kecil dengan merek visual yang menarik bagi audiens yang lebih muda, karena 60 persen dari satu miliar pengguna Instagram berusia di bawah 30 tahun. Instagram menyertakan banyak parameter penargetan yang sama yang ditawarkan oleh Facebook dan unit iklan mereka termasuk iklan gambar, iklan video, iklan Stories, dan iklan carousel. 

Pay-Per-Click Advertising

Pay-Per-Click (PPC) adalah jenis iklan online di mana pengiklan membayar biaya setiap kali pengguna mengklik salah satu iklan mereka, biasanya melalui mesin pencari. Pengiklan menawar penempatan iklan di dalam mesin telusur, artinya mereka menetapkan harga maksimum yang bersedia mereka bayarkan agar pengguna mengeklik iklan mereka. Jika seseorang melihat iklan Anda tetapi tidak mengkliknya, Anda tidak dikenakan biaya apa pun. Platform yang paling umum untuk iklan PPC adalah Google Ads dan Bing Ads. Iklan PPC adalah bentuk pemasaran mesin pencari (SEM). Ini bisa menjadi pilihan yang bagus untuk bisnis kecil dengan anggaran terbatas dan menurut WordStream, bisnis menghasilkan pendapatan rata-rata $2 untuk setiap $1 yang mereka belanjakan di Google Ads.

Mobile Advertising

Mobile advertising adalah jenis iklan digital di mana iklan hanya ditayangkan di perangkat seluler, termasuk ponsel cerdas dan tablet. Iklan seluler dapat mencakup:

  • Iklan bergambar seluler
  • Iklan penelusuran seluler
  • Video seluler
  • Iklan aplikasi seluler, yang dimaksudkan untuk mendorong unduhan aplikasi merek
  • Iklan media sosial hanya ditayangkan di perangkat seluler

Iklan Video

Iklan video adalah jenis iklan yang cukup populer di lingkungan pemasaran digital saat ini, dan masuk akal alasannya. Iklan video sangat menarik, menghibur, dan bagus untuk menceritakan kisah rumit yang tidak bisa dilakukan oleh iklan bergambar. Iklan video instream dan iklan video outstream adalah cara utama pengiklan akan memanfaatkan iklan video. Video sela melibatkan penempatan iklan video paruh-putar, pra-putar, atau pasca-putar dalam video yang sudah ditonton konsumen. Iklan itu sendiri akan relevan dengan konten yang sudah ditonton konsumen. Iklan video outstream adalah iklan video yang diintegrasikan ke dalam artikel atau posting blog.

Nah, itulah beberapa jenis advertising yang bisa Anda ketahui mulai dari social media advertising, pay per click, mobile advertising, dan iklan video. Jika Anda ingin menggali informasi lebih dalam bisa mengunjungi DIGIMA. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.