Di era digital saat ini, dunia pemasaran telah mengalami transformasi besar berkat kemajuan teknologi dan media sosial. Salah satu tren yang semakin berkembang adalah influencer marketing, di mana brand bekerja sama dengan individu berpengaruh (influencer) untuk mempromosikan produk mereka. Di antara berbagai jenis influencer, influencer parenting atau influencer yang fokus pada kehidupan orangtua dan keluarga menjadi salah satu kelompok yang paling efektif dalam memasarkan produk anak.
Baca juga: Meningkatkan Penjualan Produk UMKM dengan Instagram Ads
Apa Itu Influencer Parenting?
Influencer parenting adalah individu atau keluarga yang memiliki pengaruh besar di platform media sosial, seperti Instagram, YouTube, TikTok, atau blog, dan sering membagikan pengalaman mereka dalam mengasuh anak. Mereka memberikan konten yang menginspirasi, edukatif, dan menghibur seputar kehidupan sehari-hari mereka sebagai orangtua dari mengelola rutinitas anak, memberi tips tentang pengasuhan, hingga berbagi rekomendasi produk anak. Influencer parenting biasanya terdiri dari orangtua muda yang aktif di dunia maya, dengan audiens yang sebagian besar adalah orangtua lainnya atau calon orangtua. Mereka memiliki kekuatan untuk mempengaruhi keputusan pembelian produk karena audiens mereka merasa mereka dapat dipercaya dan berhubungan langsung dengan kehidupan nyata mereka.
Mengapa Influencer Parenting Penting untuk Produk Anak?
Orangtua muda sering kali mencari saran atau rekomendasi tentang produk anak yang dapat membantu mereka dalam kehidupan sehari-hari. Produk anak, seperti pakaian, mainan, alat makan, hingga kebutuhan perawatan bayi, memiliki pasar yang sangat besar. Namun, pasar ini tidak hanya dipengaruhi oleh iklan tradisional; orangtua lebih cenderung mempercayai pengalaman dan opini orang lain yang mereka anggap sejajar dengan mereka. Influencer parenting menjadi jembatan antara brand dan konsumen potensial karena mereka mengkombinasikan dua elemen yang sangat dibutuhkan dalam pemasaran produk anak:
1. Kepercayaan
Influencer parenting sering kali membangun hubungan yang sangat dekat dengan audiens mereka, yang lebih bersifat personal. Mereka tidak hanya menjual produk, tetapi juga memberikan cerita dan pengalaman nyata yang memengaruhi keputusan pembelian. Audiens merasa lebih aman mencoba produk yang direkomendasikan oleh seseorang yang mereka anggap sebagai teman atau sumber informasi terpercaya.
2. Segmentasi Pasar yang Tepat
Orangtua muda, terutama ibu, adalah salah satu segmen pasar yang aktif mencari produk yang bermanfaat untuk anak-anak mereka. Dengan influencer parenting, brand dapat menyasar audiens yang sangat spesifik orangtua yang mencari produk anak berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Influencer ini memiliki kekuatan untuk mempengaruhi pasar dengan membagikan testimoni pribadi tentang produk tertentu.
Cara Kerja Influencer Parenting dalam Pemasaran Produk Anak
Bagi brand, bekerja sama dengan influencer parenting menawarkan berbagai keuntungan. Berikut adalah beberapa cara kerja influencer parenting dalam memasarkan produk anak:
1. Endorsement Produk
Influencer parenting dapat menjadi juru bicara bagi produk anak, dengan membagikan pengalaman menggunakan produk tersebut dalam kehidupan sehari-hari mereka. Mereka mungkin mengunggah foto atau video anak-anak mereka menggunakan pakaian baru, bermain dengan mainan tertentu, atau bahkan memuji kepraktisan produk bayi. Endorsement ini membantu meningkatkan kesadaran merek di kalangan orangtua yang mengikuti mereka.
2. Konten Edukatif dan Tutorial
Selain sekadar promosi, influencer parenting juga dapat membuat konten edukatif yang relevan dengan produk yang mereka promosikan. Misalnya, mereka bisa membuat video tentang bagaimana cara memilih mainan edukatif yang tepat untuk anak usia dini atau bagaimana menggunakan produk tertentu dalam rutinitas harian anak. Konten ini tidak hanya membantu orangtua tetapi juga memberikan nilai lebih bagi audiens.
3. Review Produk yang Terpercaya
Orangtua sangat cermat dalam memilih produk untuk anak-anak mereka, mengingat keamanan dan kenyamanan adalah prioritas utama. Influencer parenting sering kali melakukan review yang jujur dan terbuka tentang produk yang mereka coba, memberikan ulasan yang dapat diandalkan oleh pengikut mereka. Dalam hal ini, transparansi sangat penting, karena pengikut ingin mendengar pengalaman yang otentik dan bukan sekadar promosi berbayar.
4. Testimoni dari Keluarga Sehari-hari
Salah satu aspek menarik dari influencer parenting adalah mereka tidak hanya menunjukkan sisi glamor atau idealis dari pengasuhan anak, tetapi juga sisi nyata dan kadang-kadang lucu atau menantang. Ini memberikan kredibilitas lebih pada produk yang dipromosikan, karena orangtua merasa bahwa pengalaman tersebut lebih relevan dengan kehidupan mereka. Produk yang dipromosikan menjadi bagian dari rutinitas yang autentik dan dapat dipercaya.
5. Brand Ambassadorship
Banyak brand memilih untuk bekerja sama dalam jangka panjang dengan influencer parenting, mengangkat mereka menjadi brand ambassador. Dalam skenario ini, influencer akan secara konsisten mempromosikan produk dalam berbagai kesempatan, menciptakan kedekatan emosional dengan audiens mereka. Ini memungkinkan brand untuk membangun loyalitas yang lebih kuat di kalangan pelanggan mereka.
Manfaat Bagi Brand yang Bekerja Sama dengan Influencer Parenting
Bagi brand yang memasarkan produk anak, bekerja sama dengan influencer parenting dapat memberikan berbagai manfaat:
1. Meningkatkan Penjualan dan Conversions
Influencer dapat membantu meningkatkan penjualan secara langsung dengan mengarahkan pengikut mereka untuk membeli produk yang mereka rekomendasikan. Biasanya, influencer akan menautkan produk di bio atau dalam deskripsi video, memudahkan audiens untuk melakukan pembelian.
2. Membangun Kesadaran Merek
Untuk brand baru, influencer parenting adalah cara yang efektif untuk memperkenalkan produk mereka kepada audiens yang sudah terbiasa dengan rekomendasi produk dari influencer yang mereka ikuti. Dengan audiens yang sudah terjalin hubungan erat dengan influencer, produk yang dipromosikan dapat dengan cepat dikenal.
3. Peningkatan Kepercayaan Konsumen
Rekomendasi dari influencer parenting sering kali dianggap lebih otentik dan jujur dibandingkan dengan iklan tradisional. Orangtua lebih cenderung membeli produk yang telah direkomendasikan oleh influencer yang mereka percayai.
4. Pemasaran yang Lebih Tersegmentasi
Influencer parenting memberikan peluang untuk mencapai audiens yang sangat tersegmentasi. Brand yang menjual produk untuk anak-anak atau keluarga dapat lebih mudah menjangkau orangtua melalui influencer yang memiliki audiens yang sesuai dengan demografi produk mereka.
Baca juga: Konten Edukatif untuk Produk: Tingkatkan Kepercayaan Konsumen
Kesimpulan
Influencer parenting adalah alat pemasaran yang sangat efektif dalam mempromosikan produk anak. Dengan kemampuan untuk membangun hubungan yang kuat dengan audiens mereka, influencer ini dapat membantu brand menjangkau pasar yang sangat tersegmentasi dan meningkatkan penjualan produk. Namun, penting bagi brand untuk bekerja dengan influencer yang otentik dan transparan, serta menjaga nilai-nilai yang relevan dengan audiens mereka. Dalam dunia pemasaran yang semakin kompetitif, influencer parenting memberikan peluang besar untuk menciptakan kesadaran merek yang lebih kuat dan membangun loyalitas pelanggan yang lebih dalam.
Untuk pelaku usaha yang ingin meningkatkan presensi online dan pertumbuhan bisnisnya, DIGIMA hadir sebagai solusi digital marketing yang tepat. Kami menawarkan layanan lengkap, termasuk pembuatan konten berkualitas, mengoptimalkan landing page, dan produksi video pendek yang atraktif untuk mendukung pengembangan bisnis Anda. Jangan ragu untuk menghubungi tim kami melalui Admin DIGIMA atau langsung DM via instagram DIGIMA. Bersama DIGIMA, konsultasikan segala kebutuhan pemasaran digital bisnis Anda dan temukan strategi yang efektif bersama kami.
